Tyronne Del Pino Umumkan Tinggalkan Persib, Adhitia Herawan Ungkap Gagal Capai Kesepakatan Kontrak Baru
2 min read
Gelandang serang asal Spanyol, Tyronne Del Pino resmi meninggalkan Persib Bandung usai kontraknya berakhir pada akhir kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Hal itu ia umumkan melalui unggahan perpisahan di media sosialnya pada Rabu, 4 Juni 2025 kemarin.
Meski tampil gemilang dan menjadi Pemain Terbaik Liga 1 musim lalu, Tyronne memilih untuk tidak melanjutkan kariernya bersama Maung Bandung. Keputusan ini dikonfirmasi oleh manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB).
“Balik lagi, saya selalu jawab bahwa pemain yang masuk dan keluar itu adalah hak prerogratif dari pelatih. Spesifik untuk Tyronne ini, kita sudah menyampaikan secara formal. Jadi, saya sudah berdiskusi dengan dia secara verbal dan juga formal,” kata Deputy CEO PT PBB, Adhitia Putra Herawan.
Tyronne mencatatkan musim yang luar biasa bersama Persib. Ia mengoleksi 18 gol dan 6 assist di Liga 1 musim 2024/2025, serta berperan penting membawa Persib menjuarai kompetisi secara beruntun.
Namun, menurut Adhit, kedua pihak tidak berhasil menemukan kesepakatan dalam proses negosiasi kontrak baru.
“Kita sudah ketemu dan bicara berdua, dan dia menyampaikan (ke manajemen) untuk menyertakan dokumen formal dan kita sudah sampaikan, tapi kita tidak menemukan titik tengah untuk perpanjangan,” jelasnya.
Adhitia menjelaskan bahwa mekanisme Persib adalah menawarkan perpanjangan secara informal terlebih dahulu, sesuai prosedur internal mereka. Namun ketika sinyal penolakan muncul sejak tahap awal komunikasi, manajemen tidak melanjutkan ke tahap penawaran resmi melalui surat.
“Tapi kita secara resmi sudah menyampaikan, karena mekanismenya begini, sebelum kita menyampaikan surat resmi offering, kita tanya dulu orangnya, verbal dulu. Kalau verbalnya sudah oke, baru kita dorong (penawaran perpanjangan kontrak dengan berkas formal). Tapi kalau verbalnya sudah bilang tidak mau, tidak bisa, ya kita tidak akan kirim offering letter,” imbuhnya.
Kepergian Tyronne menjadi kehilangan besar bagi Persib, mengingat kontribusinya yang sangat signifikan baik dalam membangun permainan maupun mencetak gol.
Kini, publik menantikan siapa sosok pengganti yang akan dihadirkan Persib untuk menjaga level kompetitif di musim depan, terlebih dengan agenda ganda, Liga 1 dan AFC Champions League 2.
